Di dalam mejalani kehidupan sangat sering kita mengalami kegagalan.
(video source: http://www.youtube.com/watch?v=H8ZuKF3dxCY )
Disaat kita gagal sering kita menyalahkan kondisi disekitar kita atau kekurangan kita,
dan mungkin beberapa peristiwa dalam kehidupan kita membuat kita merasa benar-benar terpuruk.
Serasa tidak ada lagi yang dapat dilakukan untuk bangkit, tidak ada lagi kekuatan untuk bangkit.
Kita ingin bangkit, dan semua orangpun mencoba memberikan support. Tapi adakala kita kehilangan kekuatan. Kekurangan dari kitapun, menjadi suatu alasan/ pemakluman bagi kita untuk tidak bangkit.
Nick Vujicic, pria ini lahir pada tahun 1982 di Brisbane-Australia. Dia terlahir tanpa kedua lengan dan kakinya. Dia pun berhasil medapatkan 2 gelar sarjana. Untuk melawan rasa minder, depressi, dan 'kesendiriannya' (tidak mudah bagi dia untuk beraktivitas seperti yang lainnya) hampir tidak bisa dibayangkan, tapi dia berhasil melewati itu semua. Dua gelar sarjanapun bisa dia raih.
Bagaimana dia melewati itu semua?
Pastilah keluarga, teman-teman dan orang-orang disekitarnya selalu memberikan support kepada dia.
Tapi tetap saja dia bangkit karena dia mencobanya. Mencobanya dan tetap terus mencoba sampai dia berhasil.
dan pertanyaannya bukanlah: "bisakah kita bangkit dan berhasil?!"
melainkan : "maukah kita mencoba dan terus mencobanya sampai kita berhasil? "
(video source: http://www.youtube.com/watch?v=H8ZuKF3dxCY )
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Currently have 0 comments:
Posting Komentar